
Yogyakarta, Elsindonews,–Guna memenuhi target pelaksanaan percepatan Vaksinasi di D.I.Yogyakarta. Korem 072/Pamungkas bersama Forkopimda DIY mengadakan rakor dipimpin Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto di Serambi Makorem 072/Pamungkas., Kamis, (19/8/2021).
Rapat dihadiri Kapolda DIY Irjen Pol Drs. Asep Suhendar, M.Si, Gubernur AAU Marsda TNI Nanang Santoso, Danrem 072/Pamungkas Kolonel Inf Afianto, Danlanal Yogyakarta Kolonel Laut (KH/W) Damayanti, S.H., M.M, Asisten Sekda DIY Bid. Pemerintahan dan Administrasi Umum Sumadi, S.H., M.H, Kepala Dinas Kesehatan DIY drg Pembajun Setyaningastutie M. Kes, Kasi Korem 072/Pmk, Dandim jajaran Korem 072/Pamungkas.
Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto dalam sambutannya menyampaikan, perlunya mengatasi pandemi covid-19 di D.I Yogyakarta secara bersama-sama terutama dalam pelaksanaan vaksinasi agar lebih terkontrol.
Dijelaskan Pangdam , bulan depan akan datang vaksin dalam jumlah banyak, agar tidak terjadi rebutan sasaran yang di vaksin, seluruh sumber daya kita satukan kemudian kita buat perencanaan.
Selain itu perlu menyamakan tracing dan data di TNI,Polri dan Pemda agar tidak berbeda jumlah prosentasenya.
Kapolda DIY Irjen Pol Drs. Asep Suhendar, M.Si, menyambut baik dalam mengatasi Pandemi Covid-19 di DIY vaksinasi dilakukan secara bersama-sama dengan penyiapan target, data serta metode kerja yang baik dan tertata.
Gubernur AAU Marsda TNI Nanang Santoso, menyampaikan perlunya bersyukur terhadap nikmat kesehatan dan kesempatan, kedua nikmat sering menjerumuskan kalau kita salah memanfaatkannya, ada tiga hal yang perlu diperhatikan di lapangan, diantaranya vaksin, tenaga dan keseriusan pelaksanaannya.
Sedangkan, Asisten Sekda DIY Bid. Pemerintahan dan Administrasi Umum Sumadi, S.H., M.H. terpilih sebagai Ketua Satgas menyampaikan rapat koordinasi percepatan vaksinasi, akan segera ditindak lanjuti rapat teknis percepatan vaksinansi sesuai instruksi Gubernur DIY.
Danrem 072/Pamungkas Kolonel Inf Afianto menambahkan momentum pelaksanaan vaksinasi bersinergi TNI-Polri dan Pemda , sehingga pelaksanaan sesuai target. Sedangkan tenaga kesehatan dari TNI sebanyak 120 orang yang diperbantukan di setiap Kodim 20-25 personil. Danrem berharap kedepan pelaksanaan secara bergantian. Krn/San
Leave a Reply