
Elsindonews, Yogyakarta- Serbuan Kotabaru merupakan wujud persatuan dan kesatuan seluruh elemen dan komponen pemuda, kelaskaran dan masyarakat Yogyakarta dalam mendukung dan mempertahankan Proklamasi Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945 Tekad dan semangat para pejuang serbuan Kotabaru dengan pengorbanan jiwa raga, harta dan air mata telah membuahkan hasil yang dapat dirasakan oleh generasi penerus sehingga sampai hari ini Yogyakarta memberikan penghidupan dan pengayoman bagi warganya bahkan menebarkan kerinduan dan ikatan rasa ke seluruh penjuru nusantara yang akhirnya kota Yogyakarta telah menjadi milik semua orang.Hal tersebut disampaikan Wawalikota Yogyakarta Drs.Heroe Poerwadi, MSi, saat membacakan sambutan tertulis Walikota yang berhalangan hadir. Peringatan yang berlangsung di Komplek Kotabaru, Yogyakarta Sabtu (7/11) ditandai dengan penyalaan obor oleh wawalikota yang melambangkan semangat yang tak pernah padam.



Menurutnya,peringataan menjadi momentum penting untuk merefleksikaan diri perjuangan. Peringatan serbuan Kotabaru dalam mempertahankan kemerdekaan dan membangkitkan semangaat cinta tanah air dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.” Peringatan sebagai penghormatan atas perjuangan para pahlawan. Jangan sampai nilai-nilai luhur yang dicontohkan para pejuang makin terkikis dan generasi muda jangan buta sejarah,” tandas wakil walikota.Salah seorang tokoh pejuang pembela kemerdekaan Herman Yosef Sutikno, Kepala Museum Monumen Jogja Kembali, menyatakan, serbuan Kotabaru inilah yang menentukan bahwa Indonesia Merdeka dan diakui oleh dunia. Tanpa pendahulu peran yang tak kalah pentingnya adalah para pejuang,mereka ketika berjuang tak pernah memikir saya dapat apa, namun pejuang itu adalah pejuang untuk kemerdekaan. ” Saya berpesan kepada generasi muda hormatilah, jasa para pendahulu kita yang telah berjuang demi tegaknya kemerdekaan,dan demi Merah Putih.” ungkap Herman Yosef Sutikno saat dijumpai seusai peringatan Serbuan Kotabaru. Peringatan dengan tema: “ Dengan Peringatan Serbuan Kotabaru 7 Oktober 1945 Kita Lestarikan Semangat Kejuangan 45 Demi Keutuhaan NKRI Berdasarkan Pancasila dan Undang- undang Dasar 1945.” . Peringatan dengan inspektur upacara Wawalikota dan Komandan Upacara Kapten Purwanto. Upacara peringatan serbuan Kotabaru diikuti, Dewan Harian Cabang Badan Penerus Pemberdayaan Kejuangan 45, TNI/Polri, mantan pejuang,Veteran, Resimen Mahasiswa, FKPPI, Pramuka, Pelajar dan Pemuda Pancamarga.Isan Riyanto.
Leave a Reply